Puasa pada bulan Ramadan merupakan ibadah wajib bagi umat Islam di seluruh belahan dunia. Ibadah puasa ini mengharuskan umat untuk menahan lapar, haus, dan nafsu selama satu bulan penuh.
Meskipun tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama beberapa jam, namun penelitian menunjukkan adanya berbagai manfaat untuk kesehatan. Tidak hanya pada kesehatan fisik saja, namun juga bermanfaat untuk mental.
Salah satu manfaat yang paling banyak dimaksimalkan oleh orang adalah sebagai langkah menurunkan berat. Meskipun demikian, cara ini membutuhkan kontrol asupan makanan sehingga nutrisi penting untuk tubuh tetap terjaga.
Selain itu, masih ada banyak lagi manfaat untuk kesehatan yang mungkin tidak diketahui bagi sebagian orang. Jika puasa dilakukan dengan cara yang benar, maka semua manfaat itu bisa dirasakan bagi orang yang menjalaninya.
Manfaat Puasa untuk Kesehatan Tubuh
Seperti penjelasan sebelumnya, ada cukup banyak manfaat puasa untuk kesehatan fisik maupun mental. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa dirasakan setiap orang yang menjalankannya dengan cara yang tepat.
1. Memperbaiki Fungsi Otak
Berpuasa bisa memperbaiki fungsi dan kesehatan otak, hal ini karena adanya dorongan produksi protein yang membantu pembentukan serta perkembangan saraf. Protein nantinya akan mendorong sel induk di otak untuk mengeluarkan sel saraf baru.
Kondisi ini akan menimbulkan beragam reaksi kimia yang memberikan dampak baik terhadap sistem kerja otak. Tidak hanya itu saja, protein juga bisa membantu melindungi sel otak dari berbagai kelainan seperti alzheimer dan parkinson.
2. Mengontrol Gula Darah
Manfaat berpuasa selanjutnya adalah membantu dalam mengontrol kadar gila darah. Menurut sebuah penelitian, puasa dapat membuat kadar gula darah tetap stabil sehingga akan sangat membantu pasien diabetes.
Tidak hanya saat Ramadan saja, puasa secara berselang-seling juga bisa membantu mengontrol kadar insulin daripada menjalani diet rendah kalori. Penelitian juga menunjukkan jika berpuasa bisa menurunkan kadar gula darah secara signifikan.
Saat berpuasa di bulan Ramadhan, resistensi insulin akan menurun, sementara sensitivitas tubuh pada insulin akan meningkat. Selain itu, glukosa pada jaringan peredaran darah menuju ke sel-sel tubuh akan lebih optimal dan efisien.
Meskipun demikian, penderita diabetes harus mengonsumsi obat atau insulin, juga konsultasi dengan dokter sebelum berpuasa. Hal tersebut bisa menghindari penurunan kadar gula secara drastis yang justru akan membahayakan.
Baca juga: “8 Ide Menu Sahur Sehat Enak dan bikin Kenyang Lebih Lama“
3. Melawan Peradangan
Peradangan akut merupakan proses kekebalan tubuh normal yang membantu dalam melawan infeksi. Meskipun demikian, peradangan kronis justru akan menimbulkan permasalahan serius untuk kesehatan.
Ternyata beberapa penelitian menunjukkan bahwa berpuasa bisa membantu dalam menurunkan level peradangan. Selain itu, puasa juga bisa membantu dalam memperbaiki tingkat kesehatan seseorang.
Sebuah penelitian mengamati 50 orang dewasa yang menjalani puasa intermiten, ternyata secara signifikan menekan tingkat penanda peradangan. Sementara penelitian selanjutnya menunjukkan efek serupa ketika seseorang puasa selama 12 jam sehari selama sebulan.
4. Menurunkan Berat Badan
Banyak orang yang memilih berpuasa untuk menjalani diet dan menurunkan berat badan secara singkat. Sebab secara teori, tidak makan maupun minum bisa menurunkan kalori dalam tubuh sehingga berat badan menurun.
Pada sebuah penelitian menunjukkan bahwa berpuasa bisa meningkatkan metabolisme melalui peningkatan kadar norepinefrin dalam tubuh. Pada saat kondisi itu terjadi, berat badan menurun, bahkan hingga 9%.
Massa lemak akan menurun secara signifikan ketika menjalani puasa selama 12 hingga 24 minggu. Meski demikian, penurunan berat badan bisa lebih stabil jika memperhatikan menu makanan saat sahur maupun berbuka.
5. Meningkatkan Hormon Baik
Beberapa hormon dalam tubuh memberikan dampak terhadap pertumbuhan, metabolisme, penurunan berat badan, juga kekuatan otot. Hormon pertumbuhan atau HGH merupakan jenis hormon protein penting sehingga bisa mendukung kesehatan.
Dalam beberapa penelitian membuktikan bahwa berpuasa bisa meningkatkan kadar hormon pertumbuhan secara alami. Studi juga mengamati 11 orang dewasa sehat yang berpuasa selama 24 am secara signifikan bisa meningkatkan kadar HGH.
Seperti penjelasan sebelumnya, berpuasa bisa berguna untuk mempertahankan kadar gula dalam darah sekaligus hormon insulin stabil sepanjang hari. Hal inilah yang kemudian bisa membuat HGH menjadi lebih optimal.
6. Menjaga Kesehatan Kulit
Puasa bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit, juga sekaligus mencegah timbulnya jerawat. Hal ini karena berpuasa bisa mempercepat proses regenerasi kulit sebab tubuh tidak bekerja terlalu keras dalam menjalankan sistem pencernaan.
Tidak hanya itu, berpuasa juga bisa memperbaiki organ hati maupun ginjal, termasuk mengeluarkan racun dalam tubuh. Salah satu racun yang keluar merupakan penyebab dari timbulnya jerawat di wajah.
7. Mengaktifkan Detoksifikasi
Manfaat berpuasa lainnya adalah mengurangi kerusakan akibat radikal bebas atau sering disebut juga detoksifikasi. Istilah detoksifikasi sendiri adalah proses tubuh dalam memperoleh gizi te[at serta membuang zat beracun dalam tubuh.
Selama menjalankan puasa, detoks akan berlangsung ketika sistem pencernaan seperti hati, pankreas, lambung, usus besar, maupun usus halus istirahat selama 12 jam. Saat berbuka puasa, organ pencernaan bisa bekerja kembali dengan lebih optimal.
8. Menurunkan Stres
Seperti pada penjelasan sebelumnya, puasa tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, namun juga mental. Salah satu manfaat untuk kesehatan mental adalah menurunkan stres, sebab penderita akan belajar berkata tidak pada makanan maupun minuman.
Saat belajar berkata tidak pada makanan atau minuman, seseorang sekaligus mulai mengambil kontrol penuh dalam hidupnya. Tidak hanya itu, puasa Ramadan juga harus menahan hawa nafsu sehingga bisa lebih bersabar dan tenang.
9. Pola Makan Teratur
Saat menjalankan ibadah puasa, maka secara tidak langsung juga akan terbiasa dengan pola makan teratur. Pembentukan pola makan teratur ini tentu saja akan baik untuk kesehatan, baik fisik maupun mental.
Berpuasa merupakan ibadah wajib bagi umat Islam, yaitu menahan lapar, haus, serta hawa nafsu selama bulan Ramadan. Tidak hanya untuk beribadah saja, berpuasa juga memberikan manfaat terhadap kesehatan fisik maupun mental.
Sekian artikel tentang fakta dan manfaat puasa untuk kesehatan tubuh, untuk artikel menarik lain seputar hunian, Anda bisa mengunjungi website kami di bumimaswahyu.com
Selain artikel, Perumahan Bumi Mas Wahyu juga bergerak di bidang properti khususnya rumah bersubsidi yang Tersebar di 6 Kabupaten di Jawa Timur, diantaranya Tulungagung, Kediri, Blitar, Trenggalek, Nganjuk & Malang.